Sering kali ada pertanyaan di apotik: ”saya sedang hamil, bolehkah saya minum obat sakit kepala?” Jawaban bagi pertanyaan ini tidaklah sederhana dan memerlukan pengetahuan tentang perkembangan janin dalam kandungan ibu.
Triwulan pertama
Pertumbuhan janin berlangsung sangat pesat, yaitu dari panjang kira-kira 1 cm pada bulan pertama menjadi ± 50 cm sewaktu dilahirkan. Dalam masa itu berat tubuhnya menjadi rata-rata seribu kali lebih besar! Setiap gangguan pada masa ini dapat menimbulkan efek-efek yang serius, terutama dalam triwulan pertama, sewaktu semua organ penting, seperti kaki dan tangan mulai terbentuk, maka penggunaan segala jenis obat harus dengan resep dokter. Bila dalam fase ini perkembangan terganggu, maka ada resiko besar bahwa pertumbuhan selanjutnya tidak akan berlangsung normal.
Triwulan kedua dan ketiga
Merupakan fase pertumbuhan dan janin kurang rentan terhadap obat dibandingkan dalam triwulan pertama. Namun demikian, juga dimasa ini wanita harus masih berhati-hati dengan penggunaan obat. Sebagai contoh dapat disebut vitamin A yang ternyata dapat merusak janin bila pada triwulan kedua dan ketiga diminum dalam dosis 8000 U sehari.
Obat-obat yang dapat merugikan perkembangan janin.
Sebagian besar obat belum diketahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan janin. Kelompok obat ini tidak saja meliputi obat-obat atas resep dokter, tetapi juga obat-obat bebas (terbatas).
Merokok selama masa kehamilan sangat merugikan pertumbuhan janin normal karena nikotin dalam tembakau, antara lain dapat meningkatkan resiko keguguran, resiko bayi mati dalam kandungan, bayi lahir sebelum cukup bulannya, berat bayi kurang dari normal pada saat lahir.
Triwulan pertama
Pertumbuhan janin berlangsung sangat pesat, yaitu dari panjang kira-kira 1 cm pada bulan pertama menjadi ± 50 cm sewaktu dilahirkan. Dalam masa itu berat tubuhnya menjadi rata-rata seribu kali lebih besar! Setiap gangguan pada masa ini dapat menimbulkan efek-efek yang serius, terutama dalam triwulan pertama, sewaktu semua organ penting, seperti kaki dan tangan mulai terbentuk, maka penggunaan segala jenis obat harus dengan resep dokter. Bila dalam fase ini perkembangan terganggu, maka ada resiko besar bahwa pertumbuhan selanjutnya tidak akan berlangsung normal.
Triwulan kedua dan ketiga
Merupakan fase pertumbuhan dan janin kurang rentan terhadap obat dibandingkan dalam triwulan pertama. Namun demikian, juga dimasa ini wanita harus masih berhati-hati dengan penggunaan obat. Sebagai contoh dapat disebut vitamin A yang ternyata dapat merusak janin bila pada triwulan kedua dan ketiga diminum dalam dosis 8000 U sehari.
Obat-obat yang dapat merugikan perkembangan janin.
Sebagian besar obat belum diketahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan janin. Kelompok obat ini tidak saja meliputi obat-obat atas resep dokter, tetapi juga obat-obat bebas (terbatas).
Merokok selama masa kehamilan sangat merugikan pertumbuhan janin normal karena nikotin dalam tembakau, antara lain dapat meningkatkan resiko keguguran, resiko bayi mati dalam kandungan, bayi lahir sebelum cukup bulannya, berat bayi kurang dari normal pada saat lahir.