-->

PEMBAGIAN SISTEM IMUN

Sistem imun dapat dibagi menjadi sistem imun alamiah atau nonspesifik /natural /innate /native/ nonadaptiv dan didapat atau spesifik / adaptif / acquired. 



Kekebalan terdapat dalam dua golongan besar, yaitu kekebalan alam (natural immunity), atau yang sudah ada sejak lahir, dan kekebalan didapat (acquired immunity), atau yang didapat selama hidup.
Di antara manusia dan berbagai jenis bintang, ditemukan perbedaan dalam hal kekebalan terhadap berbagai macam penyakit. Faktor konstitusi atau faktor lain yang tidak diketahui dapat menimbulkan kekebalan alam berupa kekebalan ras, kekebalan spesies, dan kekebalaln perorangan. Diketahui juga faktor-faktor antimikroba yang bekerja tidak khas membantu kekebalan alam, seperti kulit, selaput lendir, fagositosis, reaksi radang, dan interferon. Daya pertahanan tubuh yang berdasarkan faktor-faktor tidak khas tersebut merupakan daya pertahanan yang amat penting, akan tetapi daya pertahanan tubuh yang berdasarkan kekebalan didapat ternyata lebih penting lagi dan merupakan daya vital untuk kelangsungan hidup manusia.
Serologi ialah ilmu yang mempelajari reaksi antigen antibodi secara invitro. Untuk dapat menegakkan diagnose suatu penyakit infeksi, kita harus dapat mengisolasi atau menemukan kuman penyebabnya. Proses isolasi atau menemukan kuman tersebut memakan waktu yang cukup lama dan sulit dalam pelaksanaannya. Apabila sebuah kuman masuk kedalam tubuh kita maka kuman tersebut akan merupakan suatu antigen (benda asing)bagi tubuh kita dan selanjutnya akan merangsang tubuh kitauntuk membentuk antibody terhadap kuman tersebut. Dengan dapat ditemukannya antibodi tersebut dalam tubuh kita, mka hal ini akan membantu kita dalam menegakkan diagnose suatu penyakit infeksi. Proses untuk menemukan atau mendeteksi adanya antigen dan antibody tersebut yang selanjutnya kita kenal dengan pemeriksaan serologi.
Imunoserologi adalah bidang ilmu kedokteran yang mempelajari identifikasi terhadap antibodi yaitu protein yang dibuat dari sel darah putih yang berespon terhadap antigen, protein asing di dalam tubuh. Investigasi masalah yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh seperti penyakit autoimunitas yaitu ketika sistem kekebalan tubuh berubah melawan jaringan tubuh sendiri dan kelainan imunodefisiensi yaitu ketika sistem kekebalan tubuh kurang aktif. Mempelajari kecocokkan organ untuk transplantasi.
Dewasa ini sering muncul berbagai penyakit yang berhubungan dengan respon imun seseorang, diantaranya HIV-AIDS, Sifilis, Hepatitis dan sebagainya. Untuk itu diperlukan pemeriksaan laboratorium dalam menangani, mengobati dan mencegah munculnya penyakit terrsebut.

Lihat juga artikel lainnya mengenai Imunologi
LihatTutupKomentar